Selama dua tahun, yaitu tahun 1994 – 1996, Kiki Fatmala yang berperan sebagai Mariam dalam sinetron Si Manis Jembatan Ancol, harus syuting di sekitar Ancol, termasuk di Jl. RE. Martadinata. Film ini adalah film baru, sedangkan film aslinya Si Manis Jembatan Ancol justru sudah dibuat pada tahun 1973.
Pengalaman-pengalaman aneh dan seram pun dialami Kiki dan kru sinetron tersebut. “Banyak banget keanehan. Misalnya, tv monitor tiba-tiba hilang. Dicari ke mana saja nggak ketemu. Eh, dua hari kemudian ditemukan tergantung di atas pohon di Ancol,” ceritanya Kiki Fatmala.
Ditambahkannya, beberapa pemain figuran dan kru juga ada yang tiba-tiba kesurupan. “Biasanya kalau syuting di tempat-tempat angker seperti di Jl. RE Martadinata dan di sekitar Ancol, kita dilarang melanggar aturan,” kata Kiki Fatmala.
“Aturan itu misalnya seperti nggak boleh bicara atau berbuat seenaknya atau buang air kecil seenaknya. Nah, itu yang banyak dilanggar para figuran dan kru, akhirnya mereka kesurupan,” terang Kiki.
Dituturkannya, ketika syuting di Jl. RE. Martadinata, Kiki merasa seperti ada sosok lain yang selalu memperhatikannya.
Tetapi, dia tidak tahu pasti apakah sosok itu adalah hantu Si Manis Jembatan atau bukan.
“Mungkin juga hanya perasaan gue aja, karena terbawa oleh peran yang gue mainkan,” imbuhnya.
Seiring berjalannya waktu, cerita demi cerita mistis yang penuh misteri tentang Ancol dan kawasan sekitarnya mulai marak , dan mitos ini sudah dimulai sejak puluhan tahun bahkan ratusan tahun sebelumnya.
Dan kisah-kisah misteri masa lalu di kawasan Ancol ini akan tetap ada, dari generasi ke generasi, seperti kisah-kisah misterius sebelumnya yang sudah ada selama puluhan tahun lalu. (berbagai sumber/ Tropen Museum/ merdeka/ wikipedia/ poskota/ kompas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar